Rabu, 09 Februari 2011

puisi untuk papa

puisi untuk Papa

Jangan menatapku seperti itu, Papa...
Jangan memandangku dengan bisu
Katakanlah sesuatu
Marahlah seperti saat aku kecil dulu
Saat Papa menamparku sampai menangis
Atau dengan sabuk yang dulu mengajariku
Apa pun boleh,
tapi Papa bicaralah...
Jangan hanya diam dan mematung

Tolong Papa jangan menangis,
karena laki-kali tidak menangis...
tamparlah aku,
dan biarkan airmataku menggantikan milikmu

Papa, jangan membuatku menunggu
Menghukumku dengan perasaan berdosa yang tidak pernah selesai
Katakan apa yang harus aku lakukan?
Menebus salahku
Membayar dosaku
Menyembuhkan hatimu

Papa jangan hanya memelukku
Jangan katakan Papa sudah memaafkanku
Putri kecilmu membuat hatimu berdarah-darah
Cintamu membuatku makin merasa berdosa
Membuatku makin rendah

Jangan menatapku seperti itu Papa
Pandangan penuh kebanggaan itu tidak layak untukku
Pelukan ini juga tidak layak kudapat
Meskipun aku menyayangimu Papa
kenapa aku tidak bisa menjadi putramu yang sempurna?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar